Merdeka.com - Hartanto (40), warga Desa Kepuhkemiri, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Jatim, dirampok di jalan bypass Mojokerto, Kamis (28/12) sore. Uang Rp 35 juta dirampas dua pelaku yang membawa motor.
Modus pelaku cukup sadis. Pelaku menyilet tangan korban dan mengambil uang yang ditaruh di atas jok mobil.
Ditemui sejumlah wartawan di lokasi kejadian, Hartono mengaku saat mobil Suzuki Esteem nopol L 1721 QR berhenti di pinggir jalan, tiba tiba didatangi dua orang yang mengenakan helm dan memakai jaket. Salah satu dari pelaku menyilet tangan kanannya dan mengambil uang Rp 35 juta yang di taruh di jok mobil.
"Saya menerima telpon dan menepikan mobil untuk berhenti. Kebetulan kaca mobil saya terbuka. Dua pelaku datang dan menyilet tangan kanan saya lalu ambil uang saya," kata Hartanto, Kamis (28/12).
Kedua pelaku kabur ke arah selatan menuju Kota Mojokerto, diduga menggunakan motor Yamaha Vixion dengan membawa uang milik korban.
"Setahu saya pelaku memakai Yamaha Vixion, langsung kabur ke arah Mojokerto," jelas korban.
Korban yang merupakan pengusaha bengkel ini mengaku uang Rp 35 juta itu akan diantar ke rekan kerjanya di Kota Mojokerto.
"Uang itu mau saya antar ke rumah rekan kerja saya di Mojokerto," katanya.
Polisi yang datang ke lokasi, semoat memintai keterangan korban. Kemudian pelaku dan mobilnya dibawa ke Mapolres Mojokerto untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sementara kedua pelaku masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
0 Response to "Hendak antar uang ke rekan kerja, pengusaha bengkel dirampok di bypass Mojokerto"
Posting Komentar